Pandemik Global Covid-19, Sterilisasi Hingga Desinfektan Marak di Tempat Ibadah, Perumahan, Mal dan Area Publik

Jakarta, Kirani – Suasana berduka dan situasi karena pemaparan si virus corona alias COVID-19 juga himbauan #socialdistance #dirumahaja  #stayathome #jagajarak #workfro home #jangankopdar, kini telah berjalan lebih dari tiga minggu.

 

Banyak sisi positif yang bisa diambil dari pandemik global COVID-19 ini. Selain betapa kini semakin tingginya rasa kekeluargaan, lantaran bekerja, sekolah dan beribadah dilakukan di rumah saja. Interaksi keluarga juga semakin intens, sebuah kemewahan yang dulunya begitu sulit untuk mencari waktu  bersama.

 

Semakin bertambahnya jumlah masyarakat yang positif virus Corona (Covid-19) menyebabkan sejumlah masyarakat mengurangi aktivitas diluar rumah, bahkan sejumlah transportasi juga dikurangi baik jumlah armada maupun frekuensi dan waktu operasionalnya.

 

Menurut Disaster Managemen Center (DMC) Dompet Dhuafa hingga kini l Tim Cekal (Cegah dan Tangkal) Covid-19 sudah melakukan sterilisasi dan penyemprotan desinfektan ke sejumlah fasilitas umum di mulai dari Vihara Avalokitesvara, Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan hingga Gereja Santo Tomas, Jln Baros No 3, Pangkalan Jati, Komplek A.L, Pondok Labu, Jakarta Selatan.

 

Sterilisasi Gereja dan Pondok Pesantren

Pada gereja yang berkapasitas 500 jemaat ini untuk kegiatan ibadah hari biasa dan mampu menampung 800-1000 jemaat pada hari perayaan umat Katolik.

 

Kemudian tidak hanya tempat ibadah, tim juga mensasar tempat pengajian anak dan Quran Miftahul Jannah yang berlokasi di Limo, Depok.

 

Menurut drg. Imam Rulyawan, MARS., Dompet Dhuafa sebagai lembaga kemanusiaan sudah merespon cepat kasus Covid-19 dengan mendirikan pusat informasi atau Corona Center dengan layanan Call Center Siaga Dompet Dhuafa di nomor 0811 16 17 101.

 

Imam yang Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa ini juga menjelaskan DD sudah menyiapkan  berbagai program pengendalian kasus Covid-19 dengan melibatkan Rumah Sakit-Rumah Sakit Dompet Dhuafa.

 

“Selain dengan penyemprotan desinfektan serta sterilisasi, Dompet Dhuafa terus mengajak masyarakat untuk hidup sehat dan bersih dengan upaya mencuci tangan, dengan cuci tangan yang bersih dan benar, kuman, bakteri dan virus yang ada di tangan tidak akan masuk tubuh. Tentu dengan metode cuci tangan yang benar dengan mencuci tangan lima waktu,” kata Imam panjang lebar.

 

Penyemprotan desinfektan di berbagai tempat

 

Mal Hingga Perumahan Lakukan Desinfektan

Sementara melalui program “We Care” Lippo Mall selaku pengelola mal dengan jaringan mal terbesar di Indonesia melakukan berbagai upaya untuk mendukung himbauan Pemerintah untuk mengurangi penyebaran Covid-19.

 

Dalam hal ini, Lippo Mall juga menerapkan social distancing bagi pengunjung dengan memberikan jarak penggunaan lift dan juga antrian di kasir. Di mall ini juga tersedia bilik desinfektan kepada para pengunjung, selain pemeriksaan suhu badan, setiap masuk ke dalam mal.

 

Sementara warga perumahan Jakarta Garden City, Cakung, Jakarta Timur secara Swadaya juga menyediakan alat sterilisai berupa bilik desinfektan di pintu masuk kompleks perumahan. Selain diperiksa dengan thermal gun (selama pandemik Covid-19 sudah tidak asing lagi sebagai antisipasi virus corona), warga juga harus masuk ke bilik desinfektan ini.

 

Perumahan Jakarta Garden City, Cakung. Jakarta Timur juga mewajibkan atau mengharuskan para penghuni ataupun tamu yang akan masuk ke area kompleks untuk memasuki area desinfektan chamber atau bilik desinfektan yang dipercaya dapat membersihkan tubuh dari kuman, virus juga bakteri.

 

Setiap Hari Kereta Dicuci

Upaya setrilisasi juga dilakukan di area  publik seperti stasiun-stasiun kereta api. Mulai setiap gerbong kereta, tempat duduk atau tempat tunggu disemprotkan desinfektan secara periodik setiap harinya.

 

Pihak beberapa stasiun kereta api memastikan kereta dan stasiun aman dari virus corona. Dan penyemprotan desifektan akan terus dilakukan sampai penyebaran virua corona ini dapat terkendali. Selama masih merebak akan melakukan upaya ini untuk pencegahan.

 

Kemudian setiap hari kereta-kereta juga rutin dicuci baik eksterior maupun interiornya. Bahkan toilet kereta juga sudah menjadi perhatian dalam urusan kebersihan dan sudah dijadikan standar dalam pelayanan.

 

 

Teks : Hadriani. P | Foto : Dok. Istimewa