Jakarta, Kirani – Setiap anak punya potensi dan ketertarikan yang berbeda, sudah menjadi tugas orang tua untuk memberikan dukungan dan mengembangkan minat anak tanpa paksaan dalam mengeksplorasi serta mencoba banyak hal.
Miss Sabrina Irine, seorang praktisi tumbuh kembang anak dan remaja, terdorong untuk mewujudkan konsep pendidikan informal dengan pengembangan karakter melalui terapi hipnoterapi, agar tercipta generasi muda yang mampu bersaing di dunia entertainment tingkat internasional melalui Born Startraining Centre Indonesia-Korea dan Star International di Jakarta Timur.
Bertempat di Suite Life @Sedayu City Residence, Miss Sabrina Irine memulai karier sebagai model sejak usia 19 tahun hingga ke mancanegara. Ia berupaya untuk mewujudkan mimpi untuk ikut membagikan pengalamannya dalam sekolah informal dengan meresmikan Born Startraining Centre Indonesia-Korea.
“Dengan diluncurkannya Born Startraining Centre Indonesia-Korea ini, saya harap masyarakat dapat lebih menghargai bakat dan talenta anak yang unik sekaligus menambah wawasan tentang budaya Korea indonesia” ungkap Sabrina Irine Founder & SEO Born Startraining Centre Indonesia-Korea.
Dok. Born Startraining Indonesia – Korea
Ia juga memaparkan bagi masyarakat yang ingin bergabung dengan sekolah informal ini bisa memilih program-program special yang ada di Born Startraining Centre Indonesia-Korea, yakni :
- School of Entertainment yang fokus pada pembangunan skill dalam dunia hiburan seperti dance, vocal, acting, modeling, beserta skill pelengkap seperti etika, sosial media, personal branding, kontrak, penampilan dan banyak lagi.
- School of Professional Make Up. Program yang dirancang untuk memantapkan skill make-up hingga profesional.
- School of Personality & Communication. Berfokus pada pembentukan kepribadian diri dan teknik komunikasi baik personal maupun publik.
Peresmian tersebut juga dihadiri oleh sejumlah tamu undangan, Nesya Anjab & Nabila Desbang (Dinas Pariwisata & Ekonomi Kreatif DKI Jakarta), Anang (Seksi Pemasaran & Parekraf Jakarta Timur), Jarenta Sinaga (GM Operasional Commercial Retail 1 Sedayu City) dan Fahmi Idris (Perwakilan Daya Makara Universitas Indonesia).
“Hadirnya Born Startraining Centre Indonesia – Korea dapat mempromosikan bahwa Indonesia memiliki talenta yang tak kalah dengan luar negeri, sehingga dapat membantu pariwisata dan ekonomi kreatif saat ini,” kata Nesya Anjab.
Born Startraining Centre Indonesia-Korea menjalin kerjasama dengan sejumlah agensi pencarian bakat Korea, anatara lain SM Entertainement, JYP Entertaiment, YG Entertaiment, Cube Entertaiment, Jellyfish Entertaiment, sehingga kesempatan untuk memulai debut peserta didiknya di Korea terbuka lebar.
Teks : Ratna Kamil | Foto : dok.Born Startraining