Jakarta, Kirani – Rinaldy A. Yunardi, desainer aksesoris Indonesia berhasil mencuri perhatian kembali dengan mahkota rancangannya menghiasi kepala Kylie Jenner untuk kampanye terbaru King Kylie Collection. Kabar ini pertama kali dibagikan oleh akun Instagram The Clique.
Kylie Jenner, sosok fenomenal di dunia hiburan dan bisnis kecantikan, kembali membuat gebrakan dengan meluncurkan KNGKYLIE (King Kylie), seri kosmetik terbarunya. Rangkaian produk ini terdiri dari beberapa item diantaranya lipstick, eye shadow, dan lip liner yang dirancang untuk menonjolkan karakter kuat dan glamor penggunanya.
Selain dikenal sebagai selebriti dan pengusaha sukses, Kylie Jenner juga merupakan ikon kecantikan yang sering berinovasi dalam dunia makeup. Aksesoris ini tidak hanya memperkuat citra gothic dan feminine dari rangkaian kosmetik, tapi juga menunjukkan kolaborasi internasional yang membanggakan.
Rinaldy A Yunardi yang telah malang melintang berkarya selama hamper 30 tahun ini menerangkan, bahwa aksesoris crown rancangannya dipakai langsung oleh Kylie Jenner saat meluncurkan produk baru KNGKYLIE.
“Kylie Jenner mengenakan mahkota yang dirancang khusus oleh Rinaldy Yunardi untuk kampanye #KINGKYLIE,” jelas Rinaldy Yunardi lewat wawancara sambungan telepon kepada kirani.id , Senin (13/10) siang.
Sentuhan Eksklusif Rinaldy Yunardi dalam Aksesoris Crown KNGKYLIE
Crown berbentuk setengah lingkaran ini dibuat dari logam hitam yang elegan, dihiasi kristal, mutiara hitam berbentuk teardrops, dan zircon dengan detil bunga kecil yang memperkuat kesan feminin sekaligus gothic.
Manajemen Kylie menginginkan aksesoris yang bernuansa gelap dan gothic, namun tidak terlalu bold seperti gaya Victorian crown yang biasanya besar dan mencolok.
“Dalam mendesain, saya menyesuaikan dengan karakter Kylie yang cantik dan seksi. Kilauan kristal Swarovski dan zircon menonjolkan kemewahan, sementara unsur gothic diwujudkan melalui logam hitam dan mutiara hitam,” jelas Rinaldy.
Ukuran crown ini juga lebih kecil dari biasanya dengan lingkar 36 cm, dibandingkan lingkar normal sekitar 55 cm, agar lebih proporsional dan nyaman dipakai. Proses pembuatan crown ini memakan waktu sekitar tiga minggu, mulai dari sketsa hingga pengiriman. Rinaldy menggunakan teknik filigri, tatah, dan dodokan yang memerlukan ketelitian tinggi dan keahlian khusus.
Filigri adalah teknik perhiasan yang melibatkan pengerjaan kawat logam tipis menjadi pola-pola halus dan rumit. Teknik tatah adalah seni menempelkan permata atau kristal pada logam dengan cara khusus agar tahan lama dan menonjolkan keindahan batu tersebut.
Sedangkan dodokan adalah teknik pemahatan dan pembentukan logam agar menghasilkan tekstur dan detail yang artistik. Tehnik ini umum digunakan dalam pembuatan aksesoris pengantin adat Jawa.
“Dalam setiap karya yang dipesan oleh klien mancanegara, aku selalu menyelipkan unsur budaya Indonesia. Walau mungkin tak begitu terlihat dan tak banyak yang menyadari, tapi aku merasa ini adalah kewajibanku sebagai warga yang hidup di negara yang kaya akan keindahan alam dan budayanya. Dan aku bangga sekali dengan hal itu,” ungkap Rinaldy dengan penuh kebanggaan.
Dengan karya yang menggabungkan keindahan budaya Indonesia dan visi global Kylie Jenner, KNGKYLIE hadir bukan hanya sebagai rangkaian kosmetik, tapi juga simbol kolaborasi seni yang menginspirasi. Ini membuktikan bahwa lewat kreativitas dan ketelitian, karya Indonesia mampu bersinar di panggung dunia.
Teks : Ratna Kamil | Foto: istimewa.