Demak, Kirani – Jalan Pantura Jawa Tengah, banyak yang diperbaiki. Tidak terkecuali jalan Pantura yang ada di Kabupaten Demak.
Di Demak, setelah jembatan sungai Babon selesai diperbaiki, kini kembali ada perbaikan Jembatan. Jembatan yang diperbaiki itu, jembatan Tuntang Buyaran A, yang berada di wilayah kecamatan Karangtengah, Kabupaten Demak. Akibat perbaikan itu, jalur pantura Demak, mengalami ketersendatan. Untuk menghindari kemacetan, petugas lalu lintas melakukan buka tutup. Sebab hanya satu jalur yang aktif.
Kasatlantas Polres Demak AKP Lingga Ramadhani, mengatakan pembangunan jembatan diperkirakan akan selesai 19 Agustus 2024. Untuk menghindari kemacetan, tambah AKP. Lingga, pihaknya melakukan rekayasa lalu lintas bagi kendaraan roda empat, bus, truk dan kendaraan besar lainnya. Kendaraan yang datang dari arah Semarang menuju Demak maupun Kudus , supaya melewati jalan tol.
“Pengendara roda 4 sudah kami arahkan melalui jalan tol Sayung hingga exit tol Demak,” kata Lingga, Rabu (31/07/2024).
Mengingat ketersendatan akan terjadi disaat jam sibuk, AKP. Lingga berharap kepada pengguna lalu lintas yang melewati pantura Demak, untuk tetap waspada dan berhati-hati saat berkendara, “Pengguna Pantura, tepatnya Semarang-Demak ketika melintas di Jembatan Tuntang untuk lebih berhati-hati dan waspada.”
Sementara itu, Slamet, warga Semarang yang hendak ke Rembang menggunakan mobil pribadi, mengaku beberapa jalan di Pantura Jawa Tengah, banyak yang diperbaiki. Slamet menambahkan, dirinya akan hati – hati bila melewati jalur Pantura yang sedang diperbaiki. Tidak terkecuali yang ada di Demak.
“Ya, memang harus hati-hati. Karena kemacetan membuat kita lelah dan mengakibatkan kurang konsentrasi,” aku Slamet. Ia juga berharap, perbaikan jalan cepat selesai, sehingga jalan kembali lancar.
Teks & foto: Osa